Senin, 19 Desember 2011

Public Speaking

Public Speaking. Bukan kata yang asing di telinga kita. Seluruh instansi baik kantor, sekolah maupun universitas ternama pasti akan dipenuhi dengan pelatihan seperti ini. Public Speaking memang sangat diperlukan akhir-akhir ini. Seseorang yang tidak memiliki kemampuan berbicara pasti akan kalah bersaing dengan yang lain. Oleh karena itu saya akan menyampaikan sekilas apa itu communication skill dan beberapa tipsnya yang saya rangkum dari kuliah tamu Keterampilan Interpersonal yang diisi oleh Mas Dista Nugraha dan Mbak Ulin Rostiti, keduanya dari Radio Colors Surabaya.


Pertama-tama saya akan bahas tentang faktor-faktor yang penting dalam berkomunikasi. Hal-hal ini mutlak ada dalam proses komunikasi. Yang pertama adalah komunikator atau penyampai informasi. Yang kedua ialah komunikan atau penerima informasi. Lalu informasi itu sendiri dan medianya. Dan yang terakhir ialah feedback dari penerima baik itu secara langsung maupun tidak.

Communication skill ialah cara bagaimana kita menempatkan komunikasi kita dengan tepat. Kenapa berkomunikasi saja perlu skill? Karena komunikasi adalah segalanya. Komunikasi dapat berarti menyampaikan sesuatu, atau memberitahu apa yang ada di benak kita. Cara berkomunikasi tidak boleh asal-asalan. Komunikasi yang salah akan menimbulkan salah persepsi kepada pendengarnya. Oleh karena itu yang terpenting adalah kita harus memahami apa yang akan kita komunikasikan.

Komunikasi juga memiliki seni.  Jika kita dapat menguasainya maka dapat dikatakan kita sudah bisa public speaking. Komunikasi  butuh seni dan cara penyampaian yang benar karena komunikasi dapat sangat mempengaruhi. Mindset seseorang dapat berubah dengan berbagai cara komunikasi. Oleh karena itu, seni dalam berkomunikasi sangat penting untuk dikuasai. Beberapa teknik dalam berkomunikasi antara lain, kita harus dapat menyampaikan informasi dengan nyaman dan tidak membosankan. Cara yang lain, kita harus bisa menutupi "cela" dalam informasi yang kita berikan. Bukan berarti kita dituntut untuk menutup-nutupi kesalahan, namun teknik ini berguna ketika kita dituntut untuk menyampaikan sesuatu yang sebenarnya pas-pasan.

Itulah beberapa tips dalam melakukan Public Speaking. Sebelum saya tutup, saya akan menyampaikan salah satu quote dari Eko Junior yaitu: "Berbicaralah dengan wajar: tahu tempat, tahu siapa lawan bicara dan tahu kapan kita harus bicara".

2 komentar: